Minggu, 31 Oktober 2010

Logo, Makna Logo dan Rangkaian Acara Hari Kesehatan Nasional ke-46



C. Makna Logo HKN

Keluarga Sehat digambarkan dengan orang tua dan kedua anaknya (laki-laki dan perempuan) merentangkan tangan ke atas, lambang semangat dan kesehatan. Kurva melengkung ke atas adalah gambaran dari tanah/negara/ bangsa yang dipijak oleh keluarga.
Kedua anak yang mengangkat tangan ke atas dengan membawa bendera Indonesia menggambarkan bahwa keluarga dan anak-anak merupakan investasi bangsa yang harus dijaga dan dipelihara kesehatannya.
Warna merah melambangkan tumpah darah Indonesia, sementara warna hijau adalah lambang kesehatan, kesuburan dan kemakmuran bangsa.

D. Rangkaian AcaraDaftar Bernomor


Serangkaian acara HKN ke-46 akan diselenggarakan di:



  • Pusat

  • Provinsi, Kabupaten/Kota dan Kecamatan

  • Acara Puncak

RANGKAIAN ACARA DI PROVINSI, KABUPATEN/KOTA



  • Upacara peringatan HKN 12 November 2010

  • Menggaungkan HKN melalui radio, televisi dan media cetak.

  • Lomba Kebersihan lingkungan, lomba balita sehat.

  • Olahraga, hiburan dan bazar.

  • Pelayanan Kesehatan gratis

  • Donor darah

  • Bermitra dengan berbagai pihak

  • Kegiatan rekreatif dan edukatif yang disesuaikan dengan kemampuan setempat yang melibat ­aktifkan masyarakat

  • Ziarah ke makam pahlawan yang berjasa di bidang kesehatan

  • Gerakan penghijauan di seluruh Provinsi, penanaman 1 milyar pohon di rumah tangga, sekolah, sarana pelayanan kesehatan, tempat kerja dan tempat-tempat umum.

Label: , , , , ,

Latar Belakang, Filosofi dan Tema Hari Kesehatan Nasional ke 46

A .Latar belakang

Kesehatan sebagai hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang menjadi tanggung jawab setiap orang, keluarga dan masyarakat serta didukung oleh pemerintah. Undang-undang RI Nomor.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan mengamanatkan Pembangunan Kesehatan ditujukan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. Untuk itu upaya kesehatan harus ditingkatkan secara terus menerus untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. dalam bentuk pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, pengobatan penyakit dan pemulihan kesehatan.
Setiap orang berhak untuk memperoleh pelayanan kesehatan, lingkungan yang sehat dan informasi serta edukasi tentang kesehatan yang seimbang dan bertanggungjawab. Setiap orang juga berkewajiban berperilaku Hidup Bersih dan Sehat serta menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan bagi orang lain yang menjadi tanggung jawabnya.
Untuk melaksanakan amanat Undang-undang Kesehatan Nomor 36, pemerintah berkomitmen melalui Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kesehatan (RPJP-K) tahun 2005-2025 yang dijabarkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kesehatan (RPJM-K). Target RPJM-K Tahun 2010-2014 yang tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 5 Tahun 2010, bahwa Umur Harapan Hidup Manusia Indonesia adalah 72 tahun, menurunkan Angka Kematian Bayi menjadi 24/ 1000 kelahiran hidup, menurunkan Angka Kematian Ibu menjadi 118/ 100 ribu kelahiran hidup serta menurukan prevalensi gizi kurang pada balita menjadi 15%.
Hal ini diperkuat dengan komitmen global yang tertuang dalam Millenium Development Goals (MDGs) serta pemantapan pemberdayaan masyarakat melalui penguatan Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) seperti : program Desa Siaga, Revitalisasi Posyandu dan Reformasi Puskesmas dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan promotif dan preventif.
Millenium Development Goals (MDGs) adalah delapan tujuan pembangunan internasional yang harus dicapai pada tahun 2015 oleh 192 negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan sedikitnya 23 organisasi internasional. Beberapa pencapaian MDG’s di bidang kesehatan adalah: Meningkatkan Kesehatan Ibu dan Anak, Memerangi HIV-AIDS, TB dan Malaria serta Kemitraan Global untuk Pembangunan.
Oleh karena itu, peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-46 Tahun 2010 mengangkat tema ”Keluarga Sehat, Investasi Bangsa.” Makna tema untuk kembali menggalang komitmen dari para pengambil keputusan, kelompok profesi kesehatan, organisasi kemasyarakatan, praktisi dan akademisi bidang kesehatan masyarakat untuk saling mendukung dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khususnya peningkatan mutu dan kapasitas keluarga Indonesia.


Melalui Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang selalu diperingati pada tanggal 12 November menjadi momentum untuk meningkatkan semangat , kepedulian, komitmen dan gerakan nyata pembangunan kesehatan yang harus terus diperjuangkan oleh seluruh komponen bangsa.



B. Filosofi Peringatan HKN



  • Memperingati HKN harus melibatkan berbagai pihak, terutama unsur masyarakat dan swasta, agar jangkauan pembinaan keluarga untuk menjadikan kesehatan sebagai suatu investasi semakin luas.

  • Bentuk kegiatan yang dilaksanakan dapat dibuat sederhana namun menarik perhatian publik.

  • Karena lebih banyak melibatkan unsur masyarakat, maka peringatan HKN ini diharapkan dapat memberi manfaat yang berkelanjutan, terutama dalam menyampaikan informasi kesehatan yang seimbang dan mengedukasi masyarakat.

  • Pemangku Kebijakan yang terlibat dapat merasakan manfaat HKN sebagai peningkatan kepedulian dan komitmen terhadap pembangunan kesehatan sehingga semakin banyak kebijakan yang berwawasan kesehatan dilaksanakan.

  • Meningkatkan kemitraan seluas-luasnya terutama kepada pihak swasta sebagai ‘Coorporate Social Responsibility’ bersama pemerintah dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya keluarga Indonesia.

C. Tema & Pesan Pendukung


Tema disesuaikan dengan target pencapaian MDGs dan program kerja Kementerian Kesehatan antara lain : Kesehatan Ibu dan Anak, Penanggulangan HIV/AIDS, TB dan Malaria serta kemitraan global dalam Pembangunan.
Keluarga merupakan elemen organisasi terkecil dalam membentuk bangsa. Di dalam keluarga, interaksi komunikasi dari Ayah, Ibu dan anak menjadi pendidikan pertama yang penting. Oleh karena itu, keluarga menjadi investasi bangsa bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.
Berdasarkan ide keluarga sebagai investasi awal yang sangat penting, maka HKN tahun ini mengusung tema :


Adapun pesan pendukung tema sesuai dengan target pencapaian MDG’s dan RPJMN 2010 -2014 adalah :

1. Kesehatan harus dimulai dari rumah
2. Gizi baik, anak tumbuh sehat dan cerdas
3. Jadilah keluarga Sadar Gizi
4. Ibu sehat, mampu memenuhi tugas dalam keluarga dan masyarakat
5. Lindungi keluarga dari Narkoba dan HIV-AIDS
6. Berperilaku sehat, cegah penyakit
7. Bersama kita jaga kesehatan diri, rumah dan lingkungan
8. Tetaplah sehat, jika sakit segera berobat
9. Keluarga sehat, lebih produktif dan berprestasi
10. Kutanam, Kupelihara Pohon, Lestari Alamku

Label: , , , ,

Rabu, 27 Oktober 2010

Spanduk Hari Kesehatan Nasional ke 46

Spanduk Hari Kesehatan Nasional ke 46 ada 5 macam. Silakan dicopy dengan cara "klik kanan" lalu "Save picture as" atau hubungi admin.

Label: , , ,

Kamis, 21 Oktober 2010

HASIL RAPAT HKN 21 Oktober 2010


Berikut ini kami sampaikan hasil rapat HKN tanggal 21 Oktober 2010.


1. Puncak acara Peringatan Hari Kesehatan Nasional akan diadakan Upacara pada tanggal
12 November 2010 bertempat di halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Karanganyar.
Pakaian Korpri lengkap, sementara untuk undangan serta kontingen dari unsur-unsur
kesehatan : menyesuaikan.


2. Resepsi 12 November 2010
3. Aksi simpatik dari Persakmi berupa jalan santai tanggal 5 November 2010
4. Gerak Jalan "Keluarga Sehat Investasi Bangsa" tanggal 13 November 2010
5. dll.. akan disampaikan kemudian.


Label: , ,

Rabu, 20 Oktober 2010

HASIL RAPAT ELEMEN RUMAH SAKIT

Sesuai jadual, tgl 19 Oktober 2010 bertempat di AULA RSUD Kab.Karanganyar telah dilaksanakan Rapat kegiatan HKN untuk elemen Rumah Sakit. Rapat dipimpin oleh Kepala Bagian Tata Usaha, Drs. Ifan Efendi, M.Pd. dan dihadiri 6 wakil dari Rumah Sakit (RSUD, RS PKU Muhammadiyah, RS Indo Sehat, RS Dja'far Medika, RS AU, RS Dian Pertiwi)serta dari PMI.


Hasil dari pertemuan tersebut adalah, akan diselenggarakan dua acara sebagai pendukung Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 46 yaitu :
1. Talk Show
direncanakan tanggal 6 November 2010 jam 09.00 WIB
bertempat di AULA RSUD Kab. Karanganyar
peserta murid sekolah dasar



2. Aksi Donor Darah
direncanakan tanggal 8 November 2010 jam 08.00 WIB s.d selesai
di AULA Dinkes Kab. Karanganyar

Panitia penyelenggaraan kedua acara tersebut juga telah terbentuk yaitu :
Sebagai ketua adalah Sutarto, S.Sos., M.Si. (RSUD Kab. Karanganyar)
Sekretaris : Bpk. Ginanjar (RS Indo Sehat)
Seksi Acara : Bpk. Agussyah (RS PKU Muhammadiyah)
Seksi Publikasi : Bpk. Agus (Dja'far Medika)
Seksi Perlengkapan : Bpk. Sugiharto (PMI Cab Karanganyar)
Seksi Dokumentasi : Bpk. Yudi (RS Dian Pertiwi)
Seksi Penggalangan Dana : Bpk. Hadi (RS AU Adisumarmo)

Label: , , , , , , , , , , ,

RAPAT HKN

Akan diselenggarakan Rapat HKN, besuk :

Hari/Tanggal : Kamis, 21 Oktober 2010
Jam : 08.00 WIB
bertempat di : AULA Dinkes Kab. Karanganyar

mohon kehadiran semua panitia.
Atas perhatian dan kehadirannya diucapkan terima kasih.

Label: , ,

Kamis, 14 Oktober 2010

Koordinasi elemen Rumah Sakit

Akan diselenggarakan koordinasi untuk elemen Rumah Sakit, besuk :

Hari/Tanggal : Selasa, 19 Oktober 2010
Jam : 09.00 WIB
bertempat di : AULA RSUD Kab. Karanganyar

mohon kehadiran semua Rumah Sakit di Kab. Karanganyar.
Atas perhatian dan kehadirannya diucapkan terima kasih.

Label: , , , , , ,

Selasa, 12 Oktober 2010

RAPAT HKN ke-46 di Kabupaten Karanganyar

Tepat satu bulan lagi, puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 46 di Kabupaten Karanganyar akan dilaksanakan. Sesuai dengan rencana pada hari Selasa, 12 Oktober 2010 diadakan rapat HKN kembali dengan mengundang unsur-unsur dan elemen kesehatan se-Kabupaten.



Dalam rapat ini, Drs. Bambang Tri Hastaryo mewakili Kepala Dinas mengucapkan terima kasih atas perhatian beberapa Institusi dan elemen yang menyempatkan hadir dalam acara ini. Nampak dalam rapat ini beberapa wakil dari perusahaan antara lain, PT. APL, PT. Yekatria, PT. Lombok Gandaria, PT. Ifars.




Sementara dari Rumah Sakit, selain dari RSUD Kabupaten Karanganyar juga nampak hadir RS PKU Muhammadiyah, RS AU Colomadu, RS. Indo Sehat, RSKB Mojosongo 2, RS Dian Pertiwi.



Institusi, Forum, Mitra kerja yang berpartisipasi antara lain TP PKK, Forum Pamsimas, Dharma Wanita, Yayasan Mitra Husada, Akper 17, BPTO, serta berbagai organisasi profesi kesehatan (IDI, IAI, PDGI, Persakmi, HAKLI, Persagi, PPNI, IBI, dll).



Agenda utama rapat adalah pembahasan kelengkapan Panitia Pelaksana serta penjabaran garis besar pelaksanaan peringatan HKN ke-46.

Label: , , , ,

Jumat, 08 Oktober 2010

Rapat Panitia Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 46



Rapat Panitia Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-46 telah dilaksanakan hari Rabu, Oktober 2010 di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Panitia HKN, Fathkul Munir, SKM, M.Kes dan dihadiri juga oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar dr. Cucuk Heru Kusumo, M.Kes.

Agenda rapat adalah melengkapi susunan panitia yang telah dibuat dengan mengakomodasi unsur-unsur lintas sektoral dan elemen-elemen kesehatan di luar Dinas. Dalam arahannya Kepala Dinas menyatakan perlunya melibatkan unsur-unsur tersebut sehingga peringatan Hari Kesehatan Nasional ini dapat dirasakan oleh semua pihak.

Label: , ,